Lotus, how are you?

Lotus Flower (masahiro Makino / Getty Images)

Hay, Lotus apa kabar?

Are you okay?

Lagi apa sekarang?

Sudah makan?

Are you happy?

Do you need something?

Sini saya peluk. Gag usah dijawab, saya tahu kamu butuh aku peluk kan?

Sini.

Yok kita selesaikan sama-sama, satu persatu.

Tenang, aku ada untuk ngesupport kamu.

Aku temanmu yang telah lama kamu tinggalkan. Tapi tenang, aku masih disini, masih setia selalu menunggumu kapan pun kamu mau kembali dan bercerita kepadaku.

Saya rasa sekarang sudah mulai tenang. 

Well, jangan panik. 

Kamu masih lotus yang ku kenal. Memang saat ini kamu sedang ribet-ribetnya dengan berbagai hal yang mengacaukan kepalamu.

Lotus, ingat yah. Aku ada disini. 

Ceritakan saja. 

Kembali kepadaku kapan pun kamu mau.

 

Aku, teman karibmu. 

Yang selalu ada untukmu.

 

Sahabat Penamu. Lotus.

 

 

Perbandingan Setara

Bagaimana seseorang menginterpretasikan rasa cinta? Apakah itu adalah perbandingan Setara?

Maksudanya apa?

Biar kujelaskan. 

Manusia itu egois. Ia mendapatkan kepuasan dari dirinya sendiri tanpa adanya indikator yang valid. Itu artinya rasa puas itu dinamis. Semua tergantung kondisinya pada saat iya menerima perlakuan tersebut.

Apa itu perbandingan setara dalam konteks ini?

Sebutlah kalian adalah sepasang. Masing-masing memiliki masa lalu yang tentu tidak bisa dilupakan. Kalian hidup dan tumbuh bersama banyak perasaan. Meski benar komitment itu ada, tapi melepaskan yang lalu itu adalah hal yang mustahil. 

Ketika sedua pihak memiliki sejarah yang sama. Telah paham karena telah merasakan. Barulah setelahnya akan lebih merelakan. Saling pengertian yang mungkin akan membawa keperasaan lebih tenang. 

Dalam hal ini konsep perbandingan setara menggiring kedua belah pihak memahami konteks sikap yang mereka dan pasangan pilih. Paham karena kondisi yang sama. Komitmen karena memilih bersama.